Bagi seorang wanita kehamilan adalah masa yang penuh kebahagiaan , namun adakalanya merupakan masa yang tidak menyenangkan karena adanya perubahan fisik dan mental. Kehadiran seorang bayi, terutama bayi pertama selalu merupakan hal yang sangat membuat ibu dan keluarga gembira. Suatu kehamilan normal biasanya berlangsung 280 hari. Selama itu terjadi perubahan yang menakjubkan baik pada ibu maupun perkembangan janin. Janin berkembang dari 2 sel ke suatu bentuk yang mampu hidup diluar uterus. Hal tersebut akan menyebabkan perubahan dalam tubuh ibu, yang menjadi penyebab ketidak nyamanan tersebut akibat dari perubahan yang ada ditubuh ibu seperti perubahan alat genetalia eksterna, genetalia interna dan payudara, peningkatan hormon yaitu hormon somatomammotropin,estrogen dan progesterone, psikologis ibu misalnya perhatian dan kasih sayang atas kehamilannya serta perkembangan janin dari waktu ke waktu. Dari perubahan- perubahan tersebutlah akhirnya ibu akan mengalami suatu masa yang menyebabkan ibu tidak nyaman dan merasa terganggu. Umumnya keadaan ini fisiologis terjadi bahkan tidak perlu menggunakan konsumsi obat-obat tertentu . Namun kadang kala jika tidak di tangani dengan baik ketidaknyamanan ini akan berubah menjadi keadaan patologi sehingga dapat mengganggu aktifitas ibu, bahkan dapat membahayakan kehamilan ibu. Misalnya mual muntah pada ibu hamil, jika tidak diatasi akan menyebab-kan emesis bahkan bisa menjadi hiperemesis gravidarum. Tentunya akan sangat berbeda asuhan yang diberikan jika keadaan ibu bertambah parah dan membahayakan kehamilan, janin bahkan diri ibu tersebut.
Pada dasarnya ketidaknyamanan pada ibu hamil merupakan keadaan fisiologis yang dapat terjadi pada ibu hamil manapun. Ketidaknyamanan ini disebabkan oleh perubahan hormon pada ibu dan pertumbuhan janin, keadaan psikologis ibu dan support serta perhatian keluarga pada ibu tentang kehamilannya. Namun jika dibiarkan dan tidak ditangani dengan baik keadaan ini bisa menjadi keadaan patologis yang dapat mengganggu ibu dan janin. Selain itu keaadaan fisiologis ini dapat menjadi tanda-tanda bahaya dalam kehamilan. Misalnya hipertensi dalam kehamilan yang dapat menyebabkan preeklamsi bahkan dapat menjadi eklamsi, mual muntah yang berlebihan dan mengganggu aktifitas akan menyebabkan emesis dan bertambah parah menjadi hiperemesis gravidarum. Adapun cara penanganannya pastikan bahwa penanganan tersebut secara alamiah atau cukup dengan nasehat-nasehat yang merubah pola makan atau pola tidur ibu. Sebisa mungkin hindarkan penatalaksanaan menggunakan terapi obat, misalnya penggunaan obat tidur untuk ibu hamil yang mengalami susah tidur karena pemberian obat ini dapat mengganggu ibu dan janin.
Donwload Makalah Lengkap: DISINI
0 Komentar untuk "Makalah Kebinanan Ketidaknyamanan Ibu Hamil"